Baca! RAHASIA Traveling GRATIS ke Seluruh Dunia

Jika ada orang yang mengatakan bahwa kemampuan menuangkan ide ke dalam rangkaian kata-kata adalah sebuah talenta yang hanya dimiliki oleh sebagian orang saja, mungkin pendapat tersebut tidak sepenuhnya benar. Kemampuan menulis bisa dipelajari, asalkan dilakukan dengan tekun dan senantiasa berlatih, maka tidak menutup kemungkinan siapapun bisa menjadi penulis. Ada banyak cara yang bisa Anda pelajari untuk bisa menjadi penulis dan bagaimana menerbitkan hasil tulisan Anda. Dan untuk itu saya sudah membuat list beberapa ebook tentang panduan menulis yang bisa Anda dapatkan dengan harga relative murah dan bisa langsung Anda unduh dalam waktu instan.

Ketika kesempatan menjadi seorang penulis paruh waktu digabungkan dengan hobi traveling Anda, maka potensi yang bisa dihasilkan memungkinkan Anda untuk mendapatkan penghasilan yang sungguh luar biasa.

Hampir setiap media penerbitan, baik itu di dalam dan luar negeri, pada setiap edisinya (atau setidaknya secara periodikal) senantiasa menurunkan tulisan tentang tempat wisata.

Rublik-rublik yang bersangkutan dengan pariwisata yang biasanya diberi judul ‘Perjalanan’, ‘Travel’, ‘Jalan-jalan’, ‘Pesiar’, dan lain-lain biasanya memuat tulisan dari para kontributor lepas. Berbeda dengan reporter yang digaji secara teratur oleh perusahaan mass-media tempat dia bekerja, maka penulis paruh waktu bekerja secara independen tanpa terikat oleh satu perusahaan penerbitan tertentu. Pada prinsipnya penulis paruh waktu dapat menjual karyanya kepada pihak manapun yang bersedia membayar. Seorang penulis freelance bisa menulis untuk berbagai media sekaligus –majalah, trade journals, koran, situs web, newsletters maupun penerbit buku.

Saya sendiri telah menekuni bidang yang satu ini cukup lama, dan sering mendapat tugas dari berbagai media untuk meliput dan menulis tentang hal-hal tertentu sesuai pesanan media yang bersangkutan. Beberapa diantaranya bahkan bersedia membiayai –baik secara parsial ataupun secara penuh—ongkos perjalanan yang saya butuhkan apabila untuk menjalankan tugas tersebut, saya harus melakukan perjalanan ke tempat tertentu. Berdasarkan pengalaman, jumlah penghasilan yang saya dapat dari satu tulisan yang termuat di media cetak di Indonesia berkisar antara Rp 500.000,- sampai Rp 3.500.000,- sementara untuk media luar negeri, mereka bersedia membayar satu tulisan dengan rate antara USD 1 – USD 7 yang dihitung dari setiap kata dalam tulisan yang termuat. Jadi, rata-rata untuk setiap artikel yang diterbitkan oleh media luar negeri, penghasilan yang saya dapatkan berkisar antara USD 300 – USD 800. Belum lagi kalau saya melengkapi tulisan tersebut dengan foto-foto yang menunjang, yang biasanya juga dihargai secara tersendiri.

Jika kegiatan menulis ini Anda gabungkan dengan pekerjaan lainnya, misalnya saat Anda menjadi pengajar bahasa asing di suatu negara tertentu, Anda menggunakan waktu luang setelah mengajar dengan menulis artikel, dan menjualnya ke media internasional, maka hasil kerja Anda akan berlipat ganda. Apalagi jika hal ini Anda barengi dengan aktifitas menjadi internet vendors/marketer yang mampu memberikan potensi penghasilan yang besar, maka disamping Anda bisa bepergian secara gratis, penghasilan yang Anda dapatkan ini bisa membuat Anda hidup nyaman di negeri orang.